Jenis Raised Flooring: Mana yang Paling Cocok untuk Kebutuhan Anda?
Dalam dunia konstruksi dan desain interior modern, raised flooring atau lantai tinggi menjadi solusi favorit bagi ruang-ruang komersial, pusat data, perkantoran, dan bahkan hunian masa kini. Sistem lantai ini memberikan fleksibilitas luar biasa untuk manajemen kabel, sirkulasi udara, dan instalasi teknis lainnya. Namun, tidak semua raised flooring memiliki fungsi dan karakteristik yang sama. Oleh karena itu, memahami jenis- jenis raised flooring sangat penting agar Anda dapat memilih yang paling sesuai dengan kebutuhan spesifik proyek atau ruangan Anda.
Apa Itu Raised Flooring?
Raised flooring adalah sistem lantai yang dibangun di atas struktur dasar lantai bangunan, menciptakan rongga di antara lantai asli dan permukaan lantai baru. Ruang kosong ini biasanya digunakan untuk:
Jalur kabel listrik dan jaringan
Pipa HVAC atau sistem pendingin
Sistem keamanan dan fire suppression
Ventilasi udara untuk server dan peralatan elektronik
1. Jenis Raised Flooring Berbasis Panel Baja (Steel Cementitious Panel)
Karakteristik:
Terbuat dari baja galvanis yang diisi semen ringan.
Memiliki kekuatan struktural tinggi dan mampu menopang beban berat.
Kelebihan:
Sangat cocok untuk data center, ruang kontrol, dan ruang server.
Tahan api dan memiliki daya tahan tinggi terhadap deformasi.
Stabil dalam penggunaan jangka panjang.
Kekurangan:
Bobot lebih berat dibanding jenis lain.
Biaya pengiriman dan pemasangan bisa lebih tinggi.
2. Jenis Raised Flooring Berbasis Kayu (Woodcore Panel)
Karakteristik:
Terbuat dari partikel kayu yang dipadatkan dengan lapisan pelindung bawah baja dan atas HPL, PVC, atau laminate.
Kelebihan:
Ringan dan mudah dipasang.
Estetis, cocok untuk perkantoran, ruang rapat, dan komersial ringan.
Harga lebih ekonomis dibanding baja.
Kekurangan:
Kurang cocok untuk beban berat atau lingkungan lembap.
Ketahanan terhadap api dan kelembapan lebih rendah dari baja.
3. Jenis Raised Flooring dengan Permukaan Perforasi (Perforated Panel)
Karakteristik:
Biasanya digunakan bersamaan dengan panel baja, memiliki lubang-lubang kecil di permukaannya.
Kelebihan:
Memungkinkan sirkulasi udara dari bawah lantai ke atas, ideal untuk cooling system di server room.
Dapat dikombinasikan dengan sistem airflow control.
Kekurangan:
Kurang nyaman digunakan di area dengan lalu lintas manusia tinggi tanpa penutup tambahan.
4. Jenis Raised Flooring dengan Finishing Keramik, Granite, atau Vinyl
Karakteristik:
Panel dapat dilapisi dengan material finishing seperti keramik, granite, PVC, HPL, atau karpet tile.
Kelebihan:
Memberikan estetika tambahan, sangat cocok untuk ruang VIP, kantor eksekutif, dan ruang publik.
Mudah dibersihkan, tahan noda, dan anti-selip tergantung jenis finishing-nya.
Kekurangan:
Harga lebih tinggi untuk finishing premium.
Diperlukan ketelitian tinggi saat instalasi agar hasil akhir rata dan rapi.
5. Calcium Sulphate Raised Floor
Karakteristik:
Terbuat dari campuran gypsum dan serat selulosa, dikenal dengan kekuatan tinggi dan stabilitas dimensi.
Kelebihan:
Ramah lingkungan dan bebas formaldehida.
Stabil terhadap perubahan suhu dan kelembapan.
Ideal untuk gedung perkantoran berstandar hijau atau green building.
Kekurangan:
Harga relatif lebih tinggi.
Berat panel cukup besar, memerlukan struktur penunjang yang kuat.
Faktor Penentu dalam Memilih Raised Flooring
Jenis Ruangan
Pusat data: pilih baja atau perforated panel.
Kantor biasa: woodcore sudah cukup.
Ruang publik premium: gunakan finishing keramik atau granite.
Beban dan Kebutuhan Teknis
Untuk beban tinggi, gunakan panel baja.
Untuk sirkulasi udara, gunakan perforated.
Anggaran Proyek
Jika terbatas, woodcore dengan lapisan vinyl atau HPL bisa jadi solusi ekonomis.
Estetika dan Desain Interior
Pilih lapisan yang serasi dengan konsep interior seperti vinyl woodgrain, marmer, atau warna solid minimalis.
Kesimpulan: Raised Flooring Mana yang Paling Sesuai?
Tidak ada satu jawaban tunggal untuk semua kebutuhan. Pemilihan Jenis Raised Flooring harus mempertimbangkan fungsi ruang, estetika, anggaran, serta kondisi teknis seperti kelembapan, beban, dan sistem kelistrikan. Jika Anda mengelola pusat data, panel baja atau perforated adalah pilihan terbaik. Namun jika Anda mendesain kantor modern atau ruang konferensi, woodcore atau calcium sulphate dengan finishing menarik akan memberikan kenyamanan dan kesan profesional.
Jenis Raised Flooring bukan hanya soal elevasi lantai, tapi juga tentang efisiensi, keamanan, dan kemudahan pemeliharaan jangka panjang.
